Gear apa yg paling penting untuk dibawa? Pertanyaan buat fotografer ini punya banyak variasi jawaban, beberapa jawaban paling umum: lensa, ada juga yg bilang kartu memori dan batere cadangan itu penting, atau tripod kalo fotografernya suka landscape. Tapi seberapa banyak fotografer yg menjawab smartphone sbg gear paling penting? Hehe.
Mari kita bikin daftar manfaat apa aja yg bisa diambil fotografer dari sebuah smartphone: Continue reading Henfon nggak cuman buat selfie laaah
Salah satu nilai jual suatu lokasi wisata adalah eksotisme makanan tradisional daerah situ. Makanan tradisional ngasih pengalaman yg berkesan buat turis ketika mengunjungi tempat baru. Itulah kenapa wisata kuliner (hampir) selalu ada dalam itinerary turis. Tapi, motret makanan nggak selalu gampang. Food photographer profesional perlu ngajak kerja sama food stylist biar makanan nampak cakep difoto. Peralatan lampu2 studio juga perlu.
Ketika sedang traveling, kita nggak bisa mengharapkan kemewahan seperti itu pas mau moto makanan. Harus mutar otak dikit supaya bisa bikin foto makanan yg agak cakepan, terlepas dari dukungan food stylist dan segala lightings.
Di post ini saya coba share beberapa tips food photography yg kira2 bisa dipake ketika kita sedang traveling:
Continue reading Tips Untuk Food Photography Ketika Traveling
Menyambung 4 tips untuk candid street photography di post sebelumnya, di post ada beberapa tips / teknik tambahan lainnya:
Continue reading Beberapa Tips Untuk Candid Street Photography (2)
Street photography rasanya bisa dibagi lagi jadi beberapa sub-genre. Misalnya street photography tradisional, atau street portrait, atau urban landscape, atau sekedar hal2 random yg terlihat di jalanan.
Candid street photography menurut saya adalah salah satu sub-genre yg agak rumit. Fotografer dituntut berani, cepat, dan nggak menarik perhatian. Beberapa tips untuk itu antara lain:
Continue reading Beberapa Tips Untuk Candid Street Photography
Penguasaan teknis kamera dan segala setingannya itu sangat penting. Karena kalo anda nggak paham kamera yg anda gunakan, maka anda nggak akan bisa mengikuti tips2 di artikel ini dg baik. Namun, kalo sudah bicara hal2 non teknis di luar cara kerja kamera, ada beberapa tips untuk meningkatkan skill untuk street photography:
Setelah sepeda fixie warna warni disimpen di gudang, sekarang olahraga lari lari lagi populer di Indonesia. Atau setidaknya di Surabaya sini lah. Setiap bulan pasti ada undangan race untuk lari jarak 5 kilometer sampek full marathon.
Gimana perasaan anda kalo diminta motret wajah orang asing? Apakah cukup nyaman dan pede? Atau sebaliknya anda buru2 njepret fotonya dan kabur sebelum orang itu sadar sedang dipotret? Pada umumnya, fotografer akan merasa kurang nyaman motret orang asing di ruang publik.
Akan muncul banyak pikiran ‘what if…’ kemudian fotografer semakin nggak pede dan batal motret orang asing. Gimana kalo orangnya marah2, bahkan mukul, atau mbanting kamera? Gimana kalo urusan fotografi sampek dibawa ke kantor polisi? Gimana kalo… dsb.
Normalnya, kebanyakan orang di jalanan sana nggak pernah mengharapkan kejutan tau2 ada orang lain menodongkan moncong lensa 70-200 ke mukanya. Itulah kenapa nggak sedikit fotografer jalanan jadi feeling nggak pede pas awal2nya motret di jalan. Tapi berita baiknya adalah, ada beberapa tips yg bisa dipelajari untuk memungkinkan moto di jalanan tanpa menarik perhatian subyek yg difoto atau orang lain.
Ilmu meringankan tubuh
Continue reading Ilmu meringankan tubuh dan menghilang
Street photography atau fotografi jalanan adalah suatu istilah yg agak absurd, ini karena sebenernya ada banyak fotografer jalanan yg kurang suka istilah itu. Mereka lebih senang menyebut diri mereka sendiri sebagai fotografer, polos dan sederhana gitu aja.
